Balikpapan, 3 September 2024

Tidak ada yang lebih membanggakan bagi seorang pendidik selain menyaksikan murid-muridnya tumbuh, belajar, dan mencapai prestasi yang gemilang. Begitu pula yang dirasakan oleh Rahmadani Susanto, S.Kom., seorang pembimbing bidang Teknologi di SMK Airlangga Balikpapan, yang dengan penuh kebanggaan mendampingi tim Airlangga Technology menuju kompetisi nasional Kreativisia 2024. Berbekal ide inovatif “ATM Sampah” — solusi kreatif untuk memilah botol plastik dan kaleng — tim ini menunjukkan dedikasi yang luar biasa dalam upaya mereka untuk mengatasi masalah lingkungan yang mendesak. Artikel ini akan mengisahkan perjalanan inspiratif mereka dari tingkat kota hingga meraih juara ketiga di tingkat nasional.

Inovasi “ATM Sampah”: Ide yang Lahir dari Kepedulian Lingkungan

Ide “ATM Sampah” lahir dari keprihatinan terhadap semakin menumpuknya sampah plastik dan kaleng di lingkungan sekitar. Tim Airlangga Technology yang terdiri dari tiga siswa berbakat, Maritzka, Revanza, dan Andhika, dengan bimbingan Rahmadani Susanto, S.Kom., menciptakan alat ini sebagai solusi praktis dan efektif untuk membantu masyarakat memilah sampah dengan lebih mudah. “ATM Sampah” tidak hanya sekadar ide; alat ini dirancang untuk mengubah cara pandang masyarakat terhadap sampah, menjadikannya sebagai sumber daya yang dapat dikelola secara lebih baik.

Dengan konsep sederhana namun fungsional, “ATM Sampah” memungkinkan pengguna untuk mendaur ulang botol plastik dan kaleng secara otomatis. Pengguna cukup memasukkan sampah ke dalam mesin, yang kemudian akan memisahkan dan menghitung jumlah sampah yang diterima. Inovasi ini diharapkan dapat diterapkan secara luas, baik di lingkungan sekolah, kawasan perumahan, maupun tempat-tempat umum lainnya.

Langkah Awal: Meraih Kemenangan di Tingkat Kota Balikpapan

Perjalanan mereka menuju panggung nasional dimulai di kota Balikpapan. Tim Airlangga Technology mempresentasikan “ATM Sampah” di hadapan para juri lokal, bersaing dengan puluhan tim dari berbagai sekolah lain. Dengan ketelitian, kerja keras, dan semangat yang menggebu-gebu, Maritzka, Revanza, dan Andhika berhasil menarik perhatian juri dan meraih juara pertama. Prestasi ini menjadi bukti awal bahwa inovasi mereka memiliki potensi besar dan layak untuk diperjuangkan lebih jauh.

Meningkat ke Tingkat Provinsi: Menghadapi Kompetisi yang Lebih Ketat

Dengan modal kemenangan di tingkat kota, tim ini melanjutkan perjuangannya ke tingkat provinsi. Tantangan yang dihadapi semakin besar, dengan kompetisi yang mempertemukan perwakilan dari berbagai kota dan kabupaten di Kalimantan Timur. Namun, semangat pantang menyerah dan kerja sama tim yang solid menjadi kunci keberhasilan mereka. Kembali, tim Airlangga Technology berhasil meraih juara pertama, mengukir prestasi yang membanggakan dan membuka jalan menuju tingkat nasional.

Rahmadani Susanto, S.Kom., selaku pembimbing, menyatakan bahwa keberhasilan ini bukan hanya soal menang atau kalah, tetapi lebih kepada pembelajaran dan pengalaman yang berharga. “Setiap langkah yang kami ambil adalah proses pembelajaran. Kami belajar untuk bekerja sama, berpikir kritis, dan menemukan solusi untuk setiap tantangan yang ada,” ujarnya.

Puncak Tantangan: Menghadapi Kompetisi di Tingkat Nasional

Di tingkat nasional, persaingan semakin ketat. Tim Airlangga Technology harus berhadapan dengan tim-tim terbaik dari seluruh Indonesia, masing-masing dengan ide-ide inovatif yang tak kalah cemerlang. Meskipun demikian, Maritzka, Revanza, dan Andhika tidak pernah kehilangan semangat. Dengan dedikasi penuh dan persiapan yang matang, mereka berhasil melewati berbagai babak seleksi dan akhirnya meraih posisi ketiga.

Pengalaman di tingkat nasional ini memberikan banyak pelajaran berharga bagi para anggota tim. “Meski tidak mudah, perjalanan ini mengajarkan kami untuk selalu percaya diri dan terus berjuang. Hasil tidak pernah mengkhianati usaha,” ungkap Rahmadani Susanto, S.Kom., mengutip moto yang ia tanamkan pada tim, Never Give Up. Kata-kata ini menjadi pegangan bagi tim Airlangga Technology dalam menghadapi setiap tantangan yang ada.

Masa Depan yang Cerah: Menyebarkan Semangat Inovasi dan Lingkungan

Keberhasilan di Kreativisia 2024 adalah awal dari perjalanan panjang tim Airlangga Technology. Mereka telah membuktikan bahwa dengan ide yang kuat, kerja keras, dan semangat pantang menyerah, mereka mampu bersaing di tingkat nasional. Langkah selanjutnya adalah mengembangkan lebih lanjut inovasi “ATM Sampah” agar bisa diterapkan secara luas, tidak hanya di Balikpapan, tetapi juga di seluruh Indonesia.

Dengan keberhasilan ini, Rahmadani Susanto, S.Kom., berharap bahwa lebih banyak siswa akan termotivasi untuk berinovasi dan berkontribusi dalam menyelesaikan masalah lingkungan. “Kami ingin menjadi contoh bagi generasi muda lainnya bahwa setiap ide, sekecil apapun, dapat membawa perubahan besar jika dikembangkan dengan tekun dan semangat,” pungkasnya.

Penutup

Perjalanan tim Airlangga Technology di Kreativisia 2024 adalah bukti nyata bahwa inovasi dan semangat pantang menyerah dapat menghasilkan prestasi gemilang. Dengan segala pengalaman berharga yang telah mereka dapatkan, masa depan cerah menanti mereka yang berani bermimpi dan bekerja keras untuk mewujudkannya. Semoga kisah mereka menginspirasi lebih banyak generasi muda untuk terus berinovasi dan berkontribusi bagi masa depan yang lebih baik.