Pada tanggal 28 Agustus 2024, Puskesmas Gunung Sari Ulu Balikpapan mengadakan kegiatan sosialisasi bertajuk “AKSI BERGIZI BIKIN GLOWING #proteinhewanicegahanakstunting” di Aula SMK Airlangga Balikpapan. Acara ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran tentang pentingnya asupan gizi seimbang, khususnya protein hewani, sebagai upaya pencegahan stunting di kalangan generasi muda.

Mengenal Stunting: Ancaman bagi Generasi Masa Depan

Stunting, atau kondisi gagal tumbuh pada anak akibat kekurangan gizi kronis, telah menjadi perhatian serius di Indonesia. Data dari Kementerian Kesehatan menunjukkan bahwa angka stunting di Indonesia masih cukup tinggi, dengan prevalensi mencapai 21,6% pada tahun 2023. Balikpapan, meskipun telah melakukan berbagai upaya, juga tidak luput dari permasalahan ini.

Dalam acara ini, Kepala Puskesmas Gunung Sari Ulu, dr. Ika Rahmawati, menyampaikan bahwa kampanye ini dirancang untuk menanamkan pemahaman tentang pentingnya gizi yang baik sejak dini. “Kami ingin para siswa memahami bahwa gizi yang baik bukan hanya soal makanan enak, tetapi juga investasi untuk masa depan yang sehat dan produktif,” ungkapnya.

Strategi Interaktif dalam Membangun Kesadaran Gizi

Kegiatan sosialisasi ini dikemas dengan berbagai pendekatan interaktif yang menarik minat para siswa. Acara diawali dengan pemaparan mengenai pentingnya protein hewani, seperti telur, ikan, dan daging, dalam mencegah stunting. Para siswa diajak untuk lebih memahami bagaimana asupan protein hewani yang cukup dapat membantu pertumbuhan dan perkembangan otak yang optimal.

“Protein hewani tidak hanya menyehatkan, tetapi juga membuat anak-anak kita glowing secara fisik dan mental,” kata salah satu ahli gizi dari Puskesmas, Siti Munawaroh, A.Md.Gz. Ia menekankan bahwa konsumsi protein hewani secara rutin harus dimulai sejak usia dini untuk memastikan pertumbuhan yang baik.

Untuk meningkatkan partisipasi siswa, kegiatan ini juga melibatkan lomba memasak sehat dengan bahan utama sumber protein hewani. Siswa-siswi dibagi ke dalam kelompok-kelompok kecil dan diminta untuk merancang menu bergizi yang mudah disiapkan dan ekonomis.

Respons Positif dan Antusiasme Tinggi dari Siswa

Para siswa menunjukkan respons yang sangat positif terhadap kegiatan ini. Selain belajar tentang pentingnya gizi, mereka juga memperoleh pengalaman langsung dalam mengaplikasikan pengetahuan tersebut melalui lomba memasak. “Kami senang sekali bisa ikut kegiatan ini. Jadi tahu kalau ternyata makanan sehat itu bisa dibuat menarik dan lezat,” ujar Andhika, salah satu siswa peserta kegiatan.

Beberapa siswa juga menyampaikan kesan mereka setelah mengikuti sesi edukatif ini. Revanza, salah satu peserta, mengatakan, “Saya baru sadar kalau gizi yang baik itu sangat penting untuk masa depan kita. Saya jadi ingin mengubah pola makan saya agar lebih sehat.”

Menyongsong Generasi Bebas Stunting: Tantangan dan Harapan

Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan Puskesmas Gunung Sari Ulu dalam menekan angka stunting di wilayah Balikpapan. Menurut dr. Ika, kegiatan semacam ini akan terus dilanjutkan dan ditingkatkan skalanya. “Kami berharap kegiatan ini tidak hanya meningkatkan kesadaran tentang stunting, tetapi juga memotivasi masyarakat untuk mengadopsi pola makan sehat,” katanya.

Dengan target anak-anak dan remaja sebagai agen perubahan, upaya ini diharapkan dapat menurunkan angka stunting dan meningkatkan kualitas hidup generasi masa depan. Masyarakat diharapkan untuk berperan aktif dalam mendukung program-program kesehatan, terutama yang berfokus pada peningkatan gizi.

Penutup: Menggerakkan Aksi Nyata Melalui Edukasi Gizi

Sosialisasi “AKSI BERGIZI BIKIN GLOWING” ini telah berhasil menarik perhatian dan minat para siswa untuk memahami lebih dalam pentingnya gizi seimbang, terutama dalam mencegah stunting. Kegiatan ini menunjukkan bahwa edukasi kesehatan bisa dilakukan dengan cara yang menyenangkan dan menarik bagi generasi muda.

Dengan adanya program-program seperti ini, harapannya generasi muda Balikpapan akan tumbuh menjadi generasi yang lebih sehat, kuat, dan siap menghadapi tantangan masa depan. Kesadaran akan pentingnya gizi tidak hanya akan membantu mencegah stunting, tetapi juga menciptakan masyarakat yang lebih produktif dan berdaya saing tinggi.

“Mari kita semua, mulai dari diri sendiri, untuk menjaga asupan gizi yang baik. Karena sehat itu bikin glowing, dan glowing itu keren!” pungkas dr. Ika dengan penuh semangat.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

https://smkairlanggabpn.sch.id/